Salah satu upaya penjaminan mutu adalah melalui sistem penjaminan mutu eksternal, dalam hal ini proses akreditasi. Pimpinan FKIP ULM dan UPM FKIP ULM terus melakukan upaya agar seluruh prodi di lingkungan FKIP ULM memperoleh hasil akreditasi terbaik. Akreditasi ini penting sebagai bagian dari evaluasi dan pengukuran mutu pelaksanaan tri dharma yang oleh prodi dan hasilnya.
Salah satu upaya agar proses akreditasi dapat berjalan dengan baik dan lancar, UPM FKIP ULM melaksanakan benchmarking ke Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) pada tanggal 16 Desember 2021. UMS dipilih karena UMS telah berhasil melakukan proses konversi status akreditasi sebagian program studinya menjadi terakreditasi unggul. UPM FKIP ULM perlu menambah pengetahuan dan wawasan terkait proses konversi tersebut, mulai dari pengisian instrumen suplemen konversi (ISK) sampai proses pemenuhan untuk penilaian.
FKIP ULM saat kunjungan ke UMS dipimpin langsung oleh Dekan FKIP ULM (Dr. Chairil Paif Pasani, M.Si), Wakil Dekan Bidang Akademik (Dr. Hj. Atiek Winarti, M.Pd., M.Sc.), dan Wakil Dekan bidang umum dan keuangan (Dr. Imam Yuwono, M.Pd.). Rombongan pimpinan FKIP ULM dan UPM FKIP ULM disambut langsung oleh Wakil Rektor I Bidang Akademik, Riset, Pengabdian, Publikasi, dan HAKI UMS, Prof. Dr. Harun Joko Prayitno, M.Hum.
Banyak hal yang diperoleh dari proses benchmarking tersebut, diantaranya adalah pentingnya kesesuaian pelaporan pangkalan data dengan basis data internal universitas. Selain itu, poin-poin penting yang harus ditekankan dan diperhatikan pada proses konversi juga didiskusikan pada benchmarking tersebut.
